Senin, 26 September 2011

Belief, Faith, Trust, whatever you wanna called it!

Anything is possilble if you just believe... – Cinderella Story

Holla people! How’d you doing? Hope everything is ok!

So, anyone fammiliar with sentence above? Yep, sebuah tagline iklan yang dalam Cinderella Sory berhasil diperankan oleh sahabat Hillary Duff,don’t know his name.
Mungkin kata-kata yang dianggap muluk ketika kepercayaan atau keyakinan menjadi sebuah hal yang bisa membongkar segalanya, menjadikan kemustahilan menjadi kemungkinan, menjadikan tidak menjadi iya.. saya bukan akan membahas tentang film abg Duff yang saya catut sepotong dialognya, saya ingin membagi tentang sebuah pesan yang dibawakan oleh komik Samurai Deeper Kyo yang sedang saya bahas sebagai tugas akhir.

At the begining, saya Cuma menganggap komik ini sebagai sebuah komik samurai biasa, dengan sedikit cerita sejarah, tokoh ganteng, adegan perkelahian, dan sedikit bumbu humor, Something usual. Ketika membaca ke 38 serinya, saya semakin mempercayai ungkapan yang mengatakan “there’s nothing such a bad book, that you can’t get at least one thing to learn!”

The silver lining of this comic is you have to live with what you believe to. Siapa bilang kemenangan selalu milik yang kuat, yang jurusnya lebih jago, yang pedangnya lebih panjang, yang punya ilmu terhebat, atau yang punya darah keturunan samurai? Semua hal itu mental ketika berhadapan dengan satu hal bernama keyakinan.

I’m not Mario Teguh or another person who teach people about the power of motivate..but, I believe it... yakin adalah ketika jurusmu tidak mempan,tubuhmu penuh luka, atau senjata andalanmu patah tapi kamu masih bisa berdiri untuk melawan, because you have something that you believe to..

Seberapa sering pun saya membaca komik ini, saya selalu terkagum dengan kekuatan Yuya Shina untuk percaya kepada Kyo meski ia diambang kematian, atau terkagum dengan Akira, yang bukan keturunan samurai tapi punya jiwa samurai dari samurai mana pun, membuktikan bahwa tidak ada batasan dari sebuah kepercayaan..batasan selalu bisa dilewati asal kita percaya..

So, belief, faith, trust, or what ever you want to called it, we have must one...

Ganbatte!
*C

Tidak ada komentar:

Posting Komentar