Selasa, 23 Agustus 2016

Kindness Doesn't Harm You

Assalamu alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

How's life, dear people?

By this post I want to share what I just witnessed, that some person can be so arrogant also so rude. Beberapa orang bisa begitu kasar dan arogan. well, setidaknya menurut sudut pandang saya.

Begini ceritanya...

Pagi ini saya berangkat ke kantor tidak melewati jalur biasa. Saya harus berbelok ke jl. Syech Yusuf untuk sebuah tugas kantor. Perjalanan balik ke kantor, saya melewati jalan sultan alauddin yang cukup padat kendaraan. Ditengah jalan, ada mobil yang hendak memutar arah melalui salah satu bukaan jalan di depan kampus UIN Alauddin, mobil minibus yang dikendarai oleh beberapa pemuda klimis berkemeja.

Seperti beberapa titik di Kota Makassar, pada bukaan ruas jalan yang cukup padat, disitu biasanya ada 'pak ogah' yang nongkrong. Meskipun disebut 'pak ogah' sebagian besar dari mereka masih berusia cukup muda, sekitar 20an tahun. Singkat cerita, mobil minibus, yang masih mulus, ini memutar balik kendaraannya melalui salah satu bukaan jalan di sultan alauddin dibantu oleh 'pak ogah'. Setelah berhasil memutar jalan, pak ogah mendekati pintu depan mobil bertujuan meminta upah sekadarnya. Bukan uang yang didapatkan pak ogah ini, tapi acungan jari tengah oleh sang supir mobil.

IMO, ini yang menurut saya tindakan tidak sopan sekaligus arogan. Oke lah, tanpa bantuan dari pak ogah saya tahu si supir mobil ini bisa memutar mobilnya. Oke lah, kalau si supir merasa sia-sia memberikan uang kepada pak ogah kalau digunakan pak ogah memebeli rokok, miras dsb. Tapi acungan jari tengah adalah bentuk penghinaan yang saya rasa tidak pantas didapatkan oleh siapa pun, terlebih setelah dia membantu kita meski tidak kita minta dan dengan tujuan uang. Kalau pun memang merasa bantuannya tidak kita butuhkan, atau kita tidak mau memberikan uang, ya tidak usah diberikan. Tutup kaca dan tancap gas, selesai. Tapi mengacungkan jari tengah seolah mencemooh mereka, itu berlebihan dan tidak sepantasnya.

Saya rasa tidak memandang siapapun lawan interaksi kita, kita harus berlaku sopan sesuai nilai dan norma yang kita anut. Atau mungkin tidak ada lagi saling menghormati dan menghargai sesama kita? little kindness doesn't harm you, doesn't cost you a single penny. be kind, people.. be kind.. that'a all we need..


With Love
*C

Kamis, 18 Agustus 2016

Suicide Squad, Hail to Harley Quinn!

Assalamu alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

How's life, people??

Lazy me.. lazy me.. lazy me..


Nonton film Suicide Squad ini dari minggu lalu tapi baru bikin review-nya sekarang.. hehehehehe..

Suicide Squad, posternya keren warna-warni nan mencolok mata. but, i like it, comical, fun and more good stuff. Sejak awal, bahkan sebelum dirilis, salah satu yang paling banyak dibicarakan terkait film ini adalah terpilihnya Jared Leto sebagai pemeran Joker. well, bukan hal yang aneh memang karena karakter Joker sudah terlanjut lekat diperankan oleh Heath Ledger. Tapi tidak usah dibandingkan karena mereka punya gaya sendiri memerankan Joker. Saya sih berharap bisa melihat akting Jared Leto sebagai joker lebih lama, tapi tidak terpenuhi. mungkin di film selanjutnya.

Jared Leto, Will Smith, Margot Robbie, Cara Delevingne, Viola Davis, Joel Kinnaman dan cast yang lain menghadirkan film action yang saya suka. But for me, harley quinn is my favorite character, dan diperankan dengan bagus oleh Margot Robbie (yang sekilas hampir mirip anne hathaway, IMO) deadly, crazy, smart-ass, funny, silly. Dibeberapa scene, Harley quinn benar-benar pencuri perhatian dengan punchline-nya. Ini daya tarik terbesar buat saya nonton film sekuelnya nanti.

Meski film ini dapat bad reviews, dari rotten tomatoes dan metacritic misalnya. saya menganggap film ini tetap layak tonton. salah satunya karena Harley Quinn dan oh, Will Smith as Deadshot. and if you are a fan of action movies, give a shot. So, I give this 7/10. What about you?

"You know what they say about the crazy ones" - Suicide Squad




With Love
*C